Kamis, 21 Januari 2010

PUISI

Tragedi Desember

Oh tuhan sungguh aku tak menyangka
Seterang itukah fenomena yang tampak dimata
Hati tersayat hati terkoyak
Sungguh tak mampu kulupakan sampai kapanpun
Sungguh berat kuhapus sungguh tak sanggup kulupakan
Meski telah kucoba tuk menerima semua sebagai karma
Namun tetap saja sama
Desember ini merupakan kenangan terpahit dalam hidup
Sungguh abadi di hati
Takkan ada obat apapun yang akan mampu hilangkan ini
Biarkan saja kutrima ini sebagai pelajaran
Bahwa kupernah mencintai hati yang gila akan rupa
yang kupinta hanya satu tuhan !
Tenangkan aku
Tenangkan jiwaku
Jika semua telah tampak lagi dimataku
Jika emosi mulai membakar hati
Redakan semua dengan cinta
Tenangkan semua dengan sabda
Bahwa semua itu tidak nyata dan semua itu hanya sementara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar